Seiring waktu berlalu tangis tawa di nafasku
Hitam putih di hidupku jalani takdirku
Tiada satu tersembunyi, tiada satu yang terlupa
Segala apa yang terjadi Engkaulah saksinya
Kau yang Maha Mendengar
Kau yang Maha Melihat
Kau yang Maha Pemaaf
PadaMu hati bertobat
Kau yang Maha Pengasih
Kau yang Maha Pemyayang
Kau yang Maha Pelindung
PadaMu semua bergantung
Yang dicinta kan pergi
Yang didamba kan hilang
Hidup kan terus berjalan
Meski penih dengan tangisan
Andai bisa ku mengulang waktu hilang dan terbuang
Andai bisa ku kembali hapus semua pedih
Andai mungkin aku bisa, kembali ulang segalanya
Tapi hidup takkan bisa meski dengan air mata
No comments:
Post a Comment